Pembangunan Drainase Uditch di Desa Sukatani - Cilamaya Wetan Diduga Dikerjakan Asal Jadi

IMG-20231030-WA0015.jpg
Progres Pemasangan u-ditch di Desa Sukatani, Kecamatan Cilamaya Wetan, Karawang

Karawang,Infonews -

Dinas PUPR Kabupaten Karawang dan pengawas yang ditugaskan mengawasi harus segera mengevaluasi hasil pekerjaan dalam keberlangsungan proyek pembangunan yang dikerjakan rekanan kontraktor dari CV NURJANAH ILLAHI sebagai penyedia jasa sekaligus pelaksana pekerjaan yang mengerjakan proyek pembangunan drainase uditch dengan no SPK :  027.2/' 06.2.01.07.54 /KPA-SDA/PUPR/2023 bersumber dana APBD tahun 2023 sebesar Rp 189.220.000,- Volume, panjang = 108,00 M" : uk = 0,80 X 0,80 M" (Uditch) waktu 60 hari kalender berlokasi di Dusun Kosteng Rt 016 Rw 008 H Wastur, Desa Sukatani, Kecamatan Cilamaya Wetan, Kabupaten Karawang, Jawa barat. 

Diduga mengerjakan proyek pembangunan drainase  uditch "asal jadi"  tidak sesuai dengan spesifikasi. 

Pasalnya pasangan uditch masih terkesan "acak-acakan" bagian permukaan pasangan uditch terlihat naik turun tidak merata. Bahkan uditch banyak yang renggang, tidak saling mengunci satu sama lain sehingga terlihat tidak rapih diduga akibat sebelum dilakukan pemasangan uditch, bagian dasar tanah tidak terlebih dahulu dilaburi material pasir dan diratakan. 

Senin 30/10/2023 menurut salah seorang warga berinisial nama AD paham tentang pembangunan drainase uditch mengatakan,

"Pemasangan uditch terkesan "acak-acakan" banyak yang renggang tidak saling mengunci satu sama lain, permukaan uditch terlihat tidak merata / naik turun dan bergelombang "akibat sebelumnya dasar tanah yang akan dipasangi uditch tidak terlebih dahulu dilaburi material pasir dan diratakan. 

"Semestinya kedalaman penggalian diukur dan disesuaikan dengan ukuran uditch yang akan dipasang.

"Sebelum pemasangan uditch dilakukan,  pinggir tanah galian dirapihkan lalu dasar tanah dilaburi material pasir kemudian diratakan.

"Posisi area dudukan uditch harus sama rata sehingga ketika uditch tersebut dipasang akan saling mengunci satu sama lain dan permukaan pasangan uditch akan terlihat merata dan rapih tidak naik turun / bergelombang,"Jelasnya.

Lebih lanjut menurut AD para pelaksana pekerjaan hendaknya mengikuti petunjuk teknis pembangunan yang diberikan jangan bekerja semaunya sendiri. 

"Diharapkan peranan pengawas dari dinas terkait yang bertugas mengawasi dan mengevaluasi hasil pekerjaan proyek pembangunan dapat bekerja secara optimal.

"Tolong dipantau dan dievaluasi hasil pekerjaan pembangunannya. 

Jangan tidur melulu bos.!!!

"Berikan arahan kepada para pekerja sesuai petunjuk teknis (Juknis) pembangunan, agar hasil pekerjaan dalam keberlangsungan proyek pembangunan drainase uditch ini bisa sesuai spesifikasi yang diharapkan. 

"Sehingga hasil pembangunannya bagus, kokoh, kuat bisa bertahan lama dan memberikan manfaat serta kepuasan bagi masyarakat,"imbuhnya

Dilokasi salah seorang pekerja saat ditanya awak media terkait progres pembangunan menjawab,

Kang kenapa pasangan uditchnya banyak yang renggang dan terlihat bergelombang, naik turun seperti itu ?

Siapa pelaksana teknis dilapangan dan pengawas dari dinasnya ? 

Kuli yang minta agar tidak disebutkan namanya menjawab. 

"Saya cuma disuruh bekerja saja kalau masalah ini dan itu,  juga pengawas dari dinasnya saya tidak tahu,"jawabnya.

Sampai berita ini diterbitkan pengawas dari dinas terkait belum bisa dikonfirmasi.

Red : Eghi Alam

Tags:
Anda belum dapat berkomentar. Harap Login terlebih dahulu

Komentar

  • Belum ada komentar !