PURBALINGGA INFO NEWS TERKINI

Setelah beredarnya video kekerasan yang melibatkan siswa MTs Muhammadiyah 02 Purbalingga di wilayah Bukateja yang memicu kegelisahan publik, akhirnya pihak sekolah angkat bicara. 

Dalam pernyataan resmi yang ditandatangani Kepala Sekolah Ika Nelly Cahyawati, S.Pd, tertanggal 25 Juli 2025, sekolah menyampaikan permintaan maaf terbuka dan klarifikasi atas insiden tersebut.

Sekolah mengakui bahwa insiden kekerasan antarsiswa itu telah mencoreng lingkungan pendidikan. Dalam keterangan tertulisnya, pihak sekolah menyatakan penyesalan mendalam dan memastikan bahwa pelaku telah diberikan sanksi tegas sesuai aturan tata tertib sekolah. Proses mediasi juga telah dilakukan secara kekeluargaan dengan melibatkan orang tua dan tokoh masyarakat.

“Alhamdulillah, permasalahan ini telah diselesaikan secara kekeluargaan dengan itikad baik dari semua pihak, "tulis pihak sekolah.

Dokumentasi proses mediasi pun  turut dibagikan Bupati Purbalingga, H. Fahmi Muhammad Hanif, melalui akun Instagram resminya @fahmihnf, pada Sabtu (26/7) Siang.

Dalam unggahan tersebut, tampak kedua siswa yang terlibat kekerasan berjabat tangan dan menandatangani surat kesepakatan damai dengan pendampingan keluarga, pihak sekolah, dan tokoh masyarakat. Momen itu mendapat respons positif dari warganet, yang mengapresiasi langkah restoratif yang diambil.

MTs Muhammadiyah 02 menegaskan tidak akan menutup mata. Pihak sekolah berkomitmen memperkuat pembinaan karakter, memperketat pengawasan, serta mendorong pendekatan edukatif untuk mencegah kejadian serupa.

“Kami mengapresiasi perhatian dan kritik masyarakat. Ini menjadi evaluasi penting agar kami dapat terus menjaga nama baik lembaga dan meningkatkan kualitas pendidikan,” tegas Kepala Sekolah dalam suratnya.

Insiden ini diharapkan menjadi pelajaran kolektif, tak hanya bagi sekolah terkait, tetapi juga bagi seluruh elemen pendidikan di Purbalingga. Perlunya penanaman nilai-nilai karakter, disiplin, dan pembentukan lingkungan belajar yang aman menjadi sorotan penting.

Red : Madya Innews