Tindak Pelecehan Seksual Sesama Jenis Yang Dilakukan Santri Senior Kembali Terjadi Di salah satu Pondok Pesantren Di daerah Bogor

Picsart_22-09-30_07-03-12-138.jpg

BOGOR INFONEWS-- Di duga Perlakuan Pelecehan Seksual sesama jenis yang dilakukan oleh oknum santri sebagai kakak kelas Inisial (A) di Pesantren Al-AZZIYYAH Cigarogol Cileungsi Kabupaten Bogor membuat Shok keluarga korban Mengetahui perihal tersebut yang dialami Anaknya.

Dalam kasus tersebut sebanyak 9 orang santri Menjadi Korban Pelecehan Inisial (A) bahkan 9 korban tersebut Mengalami trauma Psikis dan Mental yang begitu dalam,sehingga Mengalami rasa takut yang berlebihan.Dalam Kasus ini Keluarga korban Inisial (N) mencoba mendatangi Pondok pesantren tersebut guna mempertanyakan tanggung jawab nya terhadap kasus tersebut.

Korban Inisial (N) saat malam itu menceritakan dirinya saat itu sedang tertidur di dalam satu ruangan dengan santri santri lainnya,namun pada saat malam itu juga tanpa disadari pelaku (A) mendatangi kamar tersebut,tanpa disadari oleh korban pelaku menarik tangan korban untuk Memegang KEMALUANNYA / Alat Vitalnya,namun saat korban langsung terbangun dan kaget melihat aksi Pelaku terhadap dirinya.Ucap Korban (N) saat dimintai keterangan oleh Infonews,Kamis (29/09/2022) dilokasi.saat kami Tim investigasi Melakukan Kroscek pemberitaan kelokasi dan menemui Pimpinan Pondok pesantren Al-Azziyyah Kyai Aziz,Beliau Mengatakan untuk saat ini Pihak pondok pesantren masih mengumpulkan bukti bukti dan korban korban lainnya.

Namun dalam hal ini Keluarga korban (N) sangat merasa kecewa kepada pihak pondok pesantren Al-Azziyyah yang sudah Mengeluarkan Si Pelaku dari pesantren tanpa ada nya konfirmasi atau pemberitahuannya kepada keluarga Korban korban lainnya,kesannya Pihak pondok pesantren Menutup nutupi Aib permasalahan tersebut,tegas Saudara Febby selaku keluarga korban (N).Seharusnya Pihak pesantren mempertemukan kami dengan keluarga pelaku,Tegasnya.

Keluarga korban (N) meminta dalam hal ini pihak pondok pesantren Al-Azziyyah menangani kasus tersebut dengan serius agar tidak ada lagi korban korban lainnya di dalam pondok pesantren tersebut.

Sejauh ini menurut Informasi yang kita dapat dilokasi sebanyak sembilan korban belum berbicara atau buka mulut terhadap Orang tuannya masing masing,Bahkan pihak pesantren pun belum memberitahu atau melaporkan kepada orang tua Santri yang menjadi korban perihal masalah tersebut.Seharusnya pihak pondok pesantren harus bisa lebih tegas untuk menindaklanjuti Permasalahan ini,jangan sampai dikemudian hari Muncul kembali pelaku kejahatan pelecehan Sexual di dalam pondok pesantren AL-AZZIYYAH.Saat ini Keluarga Korban Menegaskan kepada Pimpinan Pondok pesantren Al-Azziyyah Kyai Aziz agar dapat mempertemukan dengan keluarga Pelaku.

Kyai Aziz selaku pimpinan pondok pesantren, Berjanji akan mengusut tuntas permasalahan ini dan mempertemukan keluarga korban dengan keluarga Pelaku,Ujar kyai Aziz kepada Infonews.

Sampai berita ini diturunkan kami sebagai Media akan terus mengawal perkembangan dan tindakan dari pihak pondok pesantren Al-Azziyyah dalam menyelesaikan kasus tersebut,Serta untuk dapat memanggil para korban lainnnya beserta orang tuanya para santri yang menjadi korban Pelecehan Sexual tersebut.

Red : gesthan Pramudya 

Anda belum dapat berkomentar. Harap Login terlebih dahulu

Komentar

  • Seharusnya pihak sekolah jangan mengeluarkan tersangka sampai smua korban di kumpulkan dan panggil pihak keluarga smua .untuk tindakan apa yg akan diambil selanjutNya Jangn tersangka pangsung dikeluarkan bgitu