Diduga CV Anugrah Jaya Kerjakan Proyek Peningkatan Jalan di Desa Cikuntul kecamatan Tempuran Asal-asalan

IMG-20240615-WA0008.jpg

Karawang,Infonews -

Dinas PUPR Kabupaten Karawang diminta warga masyarakat agar segera mengevaluasi hasil pekerjaan proyek peningkatan jalan yang dikerjakan oleh pihak penyedia jasa CV Anugrah Jaya  yang berlokasi di Dusun Kosambirangrang RT 011/003 Desa Cikuntul Kecamatan Tempuran Kabupaten Karawang  Provinsi Jawa barat.

Proyek peningkatan jalan yang bersumber dana APBD tahun 2024 sebesar Rp 189.485.000,00 dengan Volume, panjang = 96 M'  Lebar = 5 M' dan masa waktu pengerjaan 60 hari kalender.

Diduga dikerjakan asal-asalan, tidak sesuai spesifikasi dan RAB rencana anggaran biaya.

Pasalnya, selain dalam tahapan pemadatan/ pengerasannya  kurang maksimal, tidak pula dilakukan pembersihan area, terlihat banyak tanah yang menempel  dipinggiran jalan rabat beton yang hendak diperlebar sehingga pengecoran rabat beton dalam progres pembangunan pelebaran jalan tersebut nampak  kotor tertutup tanah. Selain itu tidak terlihat adanya pembesian sebagai penguat atau sebagai komponen struktur tulang beton.

Sehingga progres pelaksanaan pekerjaan pembangunan proyek peningkatan jalan terkesan "asal-asalan."

Semestinya dalam pelaksanaan pekerjaan proyek peningkatan jalan yang berkelanjutan, ada beberapa tahapan  dalam  (Juknis) petunjuk teknis  diantaranya;  Pembersihan area pinggir jalan yang akan diperlebar kemudian pemadatan / pengerasan tanah secara maksimal dan pembesian sebagai penguat atau komponen struktur tulang beton, sehingga pengecoran pelebaran jalan rabat beton dalam proyek peningkatan jalan dapat menghasilkan pekerjaan yang baik sesuai RAB dan spesifikasi yang diharapkan, jumat 14/06/2024.

Dilokasi menurut seorang warga sekaligus pengguna jalan yang berinisial EJ (47)  kepada awak media mengatakan.

"Sepertinya pemborong proyek peningkatan jalan dari CV Anugrah Jaya ingin meraup keuntungan lebih besar tanpa memikirkan  kualitas hasil pekerjaan.  Terlihat dari cara melaksanakan pekerjaannya yang terburu-buru dan terkesan "asal-asalan"  sehingga tahapan-tahapan  dalam (Juknis) petunjuk teknis  yang harus diperhatikan malah diabaikan," ujarnya.

Sementara beberapa orang pekerja yang tidak mau disebutkan namanya saat ditanya awak media hanya mengatakan,  " mereka tidak tahu apa-apa hanya disuruh bekerja saja," jawabnya.

Sambil mencari informasi lebih lanjut rekanan wartawan akan terus memantau jalannya progres pembangunan proyek peningkatan jalan tersebut hingga selesai.

Red

Tags:
Anda belum dapat berkomentar. Harap Login terlebih dahulu

Komentar

  • Belum ada komentar !