CV Raja Astina Kerjakan Proyek Normalisasi Saluran Irigasi Pasir Kukun Desa Langensari Diduga Tak Sesuai Spesifikasi dan Curangi Volume

Karawang,Infonews

IMG-20231220-WA0027.jpg

-

Dinas PUPR Kabupaten Karawang bidang SDA sumber daya air tengah gencar-gencarnya merealisasikan proyek normalisasi saluran demi mengantisipasi terjadinya kebanjiran dikala musim penghujan dan mengembalikan fungsi normal saluran irigasi. 

Salah satunya proyek normalisasi saluran irigasi pasir Kukun yang dikerjakan pihak penyedia jasa CV RAJA ASTINA bersumber dana APBD tahun 2023 senilai Rp 189.313.000,00 selama kontrak waktu 45 hari kalender: berlokasi di Desa Langensari, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. 

Namun sayang pihak CV RAJA ASTINA dalam melaksanakan pekerjaan proyek normalisasi saluran irigasi Pasir Kukun diduga tidak sesuai spesifikasi dan curangi volume. 

Pasalnya selain kurang maksimalnya penggunaan semen dalam pengolahan adukan kemudian pemasangan batu pondasi mengerucut kebawah dan menempel ke tebing tanah.

Teknis pemasangan batu seperti ini sering dilakukan oleh para pemborong "Nakal"untuk bisa mengurangi penggunaan bahan material bangunan. 

Menurut seorang warga berinisial K yang bertempat tinggal tidak jauh dari lokasi kepada awak media, mengatakan, pada Selasa 191223.

"Kami sangat senang sekali dengan  adanya proyek normalisasi saluran ini, namun kami juga kecewa dengan pihak CV Raja Astina yang mengerjakan proyek normalisasi "asal jadi" selain penggunaan semennya sangat sedikit sekali dalam pengolahan adukan kemudian pemasangan batu pondasi penurapan mengerucut kebawah dan menempel ketebing tanah. Teknis seperti ini sengaja dilakukan agar dapat mengurangi penggunaan bahan material bangunan dan meskipun ukuran lebar pasangan batu dibawah tidak sama dengan yang diatas namun akan sulit dikontrol oleh publik,"katanya.

Sementara para pekerja dilapangan  yang enggan disebutkan namanya, ketika dikonfirmasi oleh awak media hanya mengatakan. 

"Kami cuma pekerja disuruh bekerjanya seperti ini, ya dikerjakan saja,"jawabnya. 

Sementara pengawas dari dinas terkait dan  pelaksana teknis lapangan (mandor) sampai berita ini diterbitkan belum bisa ditemui dan dikonfirmasi.

Red

Tags:
Anda belum dapat berkomentar. Harap Login terlebih dahulu

Komentar

  • Belum ada komentar !