KARAWANG INFONEWS-
Warga masyarakat Desa Cicinde Utara, meminta kepada Dinas PUPR Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Karawang untuk membongkar kembali proyek penurapan yang tengah dilaksanakan asal jadi oleh pihak pemborong yang tidak jelas dari mana asalnya karena tidak mencantumkan papan informasi dalam mengerjakan pembangunan proyek turap di Dusun Bakan Kempring Desa Cicinde Utara, Kecamatan Banyusari, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat.
Pasalnya selain tidak ada papan nama proyek dilokasi tidak pula dilakukan penggalian dan juga tidak ada kisdam untuk membendung air, bahkan lumpurnya pun tidak diangkat sehingga batu hanya ditancapkan diatas lumpur tanpa adanya adukan semen dan pasir sebagai perekat pasangan batu agar kokoh dan kuat.
Menurut salah seorang warga berinisial nama SJ (53) kepada awak media, Kamis 01/06/2023 mengatakan. "Ieu proyek teh amburadul kieu apa teu aya pengawasan ti Dinas PUPR na kitu, piraku masang batu pondasi ditumpuk-tumpuk teu dibere adukan. Mangkaning meuni geus panjang kieu rek aya kakuatan timana atuh ari kos kieu mah.
"Ini proyek kok amburadul begini apa nggak ada pengawasan dari Dinas PUPR nya ya, batu pondasi hanya ditumpuk-tumpuk ngga dikasih adukan. Mana sudah panjang begini lagi mau ada kekuatan darimana kalau pekerjaannya seperti ini. "katanya.
Kemudian awak media pun bertanya kepada salah seorang pekerja yang enggan disebutkan namanya. Siapa pemborong dan pengawasnya ?
"Saya tidak tahu pemborong dan pengawas dari Dinasnya pak, saya hanya disuruh bekerja saja, jujur saya juga kesal bekerja alat-alatnya serba kurang begini, material lambat, arko nggak ada, sampai saya pikulin, tuh liat pundak saya sampe pada lecet begini, nah arko itu juga dapet pinjem tadi pagi dikantor Desa bahkan sehari saya hanya dikasih uang Rp 50,000 (Lima Puluh Ribu Rupiah),"pungkasnya.
Sampai berita ini diterbitkan pemborong dan pengawas dari Dinas PUPR belum diketahui dan dapat dikonfirmasi.
Red : Eghi Alamsyah
Komentar
Belum ada komentar !