Dalam pelaksanaan sholat Id masih menerapkan aturan protokol kesehatan, yaitu dengan tetap mengenakan masker.

Chaerudin Ketua Harian Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Kota Tangerang,

mengungkapkan momen ini dapat terasa kembali dengan kemeriahan dan kehikmatan Iduladha yang sesungguhnya. Setelah dimana, diterjang pandemi Covid-19 sehingga pelaksanaan berlangsung sangat terbatas.

 Alhamdulillah, jamaah menyambut bahagia, sekitar 10 ribu jamaah hadir memenuhi Masjid Raya Al Azhom.

 Tak hanya prokes,dalam pelaksaan penyembelihan hewan kurban juga kita terapkan standar bebas PMK," jelas Chaerudin.

 Sementara itu, ustad Zuhri selaku Sekretaris Iduladha Masjid Raya AlAzhom, menyatakan tahun ini Masjid Raya Al Azhom menerima 15 ekor sapi dan 12 ekor kambing. Menurunkan 50 petugas terlatih dari Rumah Pemotongan Hewan (RPH) sehingga dalam melaksanakan penyembelihan hewan kurban dengan standar panduan bebas Penyakit Mulut dan Kulu (PMK).

"Panita pun sudah berkolaborasi dengan DKP sejak tiga hari sebelum acara pelaksanaan penyembelihan. Dan pihak DKP sudah memeriksa kesehatan seluruh hewan yang masuk, untuk memastikan bebas PMK atau tidak," jelas Ustad Zuhri.

Zuhri pun menjelaskan, penyembelihan berlangsung di ruang terbuka dan luas, dengan aliran air bersih yang kencang, dan aliran pembersihan darah ke selokan yang tidak mencemari lingkungan. Bahkan, panitia pun telah membuat lubang khusus untuk membuang jeroan dan bagian tubuh lainnya yang tidak layak konsumsi untuk dikubur.

"Sepanjang pelaksanaan penyembelihan hewan kurban, panitia juga didampingi dokter hewan dari DKP untuk memeriksa mana bagian yang aman atau tidak di konsumsi. Sehingga, insyaallah semua daging yang dibagian dalam kondisi aman layak dikonsumsi dan berkah untuk semua umat," jelas Ustad Zuhri.

RED ; Madya /Bambang N