Penghargaan Luar Biasa bagi Korban Kecelakaan Pesawat Tempur Super Tucano

JAWA TIMUR-INFONEWS TERKINI-- Dikabarkan sebuah kecelakaan dua pesawat tempur taktis EMB-314 Super Tucano TNI Angkatan Udara di Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, telah menelan korban jiwa. Namun, dalam tragedi ini, Negara memberikan penghargaan luar biasa kepada keempat korban yang meninggal dunia, dengan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi.

Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara, Marsekal Pertama TNI R. Agung Sasongkojati, menyampaikan bahwa seluruh korban yang gugur dalam peristiwa tersebut mendapatkan penghargaan sebagai bentuk apresiasi dari negara atas Dharma Bhakti mereka kepada nusa dan bangsa.

"Semua mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa sebagai penghargaan dari negara atas Dharma Bhakti mereka kepada nusa dan bangsa," ujar Agung dikutip INFONEWS dari Antara.

Pada kenaikan pangkat tersebut, Kolonel Penerbang Subhan diangkat menjadi Marsekal Pertama TNI (Anumerta), sementara Kolonel Adm Widiono Hadiwijaya juga diberikan kenaikan pangkat menjadi Marsekal Pertama TNI (Anumerta). Prosesi kenaikan pangkat juga dialami oleh Letkol Penerbang Sandhra Gunawan, yang kini menjadi Kolonel Penerbang (Anumerta), dan Mayor Penerbang Yuda A Seta yang naik pangkat menjadi Letkol Penerbang (Anumerta).

Selain kenaikan pangkat, negara juga memberikan segala fasilitas kepada para korban yang gugur dalam tugas. Hal ini sebagai bentuk penghargaan lebih lanjut atas dedikasi dan pengabdiannya dalam menjalankan tugas negara.

"Naik satu tingkat, dengan segala fasilitas yang diberikan kepada personel yang gugur dalam tugas," tambah Agung.

Keputusan ini mencerminkan penghargaan negara terhadap pengorbanan yang besar yang telah diberikan oleh para prajurit yang gugur dalam melaksanakan tugas negara, serta memberikan dukungan kepada keluarga yang ditinggalkan. Kenaikan pangkat dan fasilitas yang diberikan juga diharapkan dapat menjadi penghibur bagi keluarga korban dalam menghadapi kehilangan yang mendalam.

Red : Ferdiansyah