WONOSOBO, INFONEWS -
Patut di acungi jempol, rasa lelah sengaja dilupakan demi untuk mewujudkan apa yang di harapkan.
Siswa kelas 1 SMA Homeschooling Jogja ini fokus menekuni bidang olahraga panahan.
Sudah banyak prestasi yang dia raih dari setiap event yang dia ikuti. Menali demi medali ia kantongi, Itulah Kamila.
Padatnya jadwal latihan dan sulitnya pengaturan waktu mendorong atlit remaja ini tidak masuk pada sekolah formal. Hal ini lebih ditujukan untuk fokus pada bidang panahan yang dia tekuni.
Tidak semua perjalanan ia lalui dengan mulus. Pengalaman pahit pernah ia alami ketika mengikuti piala Presiden di Bogor beberapa bulan yang lalu.
Kamila bersama Ibunya berangkat dari rumah menuju Bogor melalui jasa travel. Namun rupanya travel tersebut sengaja menyatukan penumpang dari jalur Selatan dan Utara. Maksud tersebut digabungkan agar menutup kuota penumpang yang dirasa belum cukup, namun hal ini justru jadi masalah.
Masalah ini timbul karena penumpang dari Utara tidak mau menunggu yang dari Selatan. Karena diperkirakan kamila sampai pada titik penggabungan tiga jam kemudian akhirnya travel berangkat duluan. Kemudian kamila mau tidak mau harus menginap di terminal Mendolo Wonosobo dengan menumpang tidur di agen travel milik Riyanto.
Keesokan harinya dia melanjutkan perjalananya menuju Bogor. Tidak terbayangkan lelah yang dia rasakan ketika perjalanan, apalagi waktu yang sangat sempit tidak memungkinkan ia istirahat karna jadwal sudah menunggu. Itulah perjuangan Kamila yang dimotori Ibunya.
Alhasil dia pulang dari Bogor tidak dengan tangan hampa. Kemudian berlanjut pada POR Prov Jateng XVI, dia sukses walau di peringkat ke dua dengan medali perak. Itulah perjuangan Kamila remaja pendiam yang ramah dan murah senyum.
Kami keluarga besar media berita Infonews871 perwakilan Jawa Tengah mengucapkan selamat dan sukses untuk Kamila yang tegar dan penuh semangat, semoga kedepannya lebih sukses dan mendapatkan apa yang kamu cita-citakan.
Red : Madya/Riyanto
Komentar
Belum ada komentar !