Pemalang, infonews871.com-

Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Bantul melakukan kunjungan kerja ke Dekranasda Kabupaten Pemalang pada 20 - 21 November 2025. Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antardaerah sekaligus menggali potensi kerjasama pengembangan industri kerajinan lokal.

Rombongan Dekranasda Bantul dipimpin oleh Ketua Dekranasda Bantul Hj. Emi Masruroh Halim, S.Pd., M.Pd. didampingi Miss Bantul 2024, Najwa Sugiarto yang juga masih berstatus Mahasiswi Statistika UGM, disambut langsung oleh Ketua Dekranasda Pemalang, dr. Noor Faizah Maenofie, M.Kes. beserta jajaran pengurus di Gedung Sasana Bhakti Praja Pemalang.

Dalam sambutannya, Ketua Dekranasda Pemalang menyampaikan apresiasi atas kunjungan tersebut.

“Kami merasa terhormat menerima kunjungan dari Dekranasda Bantul. Semoga pertemuan ini dapat menjadi ajang bertukar pengalaman dan memperluas peluang kerja sama dalam pengembangan UMKM kerajinan,” ujarnya.

Selama kunjungan, rombongan Bantul diajak meninjau beberapa sentra kerajinan unggulan Pemalang, termasuk kerajinan anyaman, batik, dan produk olahan khas daerah. Mereka juga berdiskusi mengenai strategi pembinaan perajin, pengembangan desain, peningkatan kualitas produk, serta pemanfaatan teknologi digital untuk pemasaran.

Miss Bantul 2024, Najwa Sugiarto juga menyampaikan bahwa Pemalang memiliki berbagai inovasi inspiratif, khususnya dalam menggerakkan perajin agar lebih adaptif terhadap kebutuhan pasar. “Banyak hal yang bisa kami pelajari dari Pemalang, terutama dalam hal pembinaan terintegrasi dan penguatan branding produk lokal,” katanya.

Kunjungan ini diharapkan menjadi langkah awal bagi kerja sama yang lebih erat antarkedua daerah, baik dalam bentuk kolaborasi program, pameran bersama, maupun pertukaran pengetahuan untuk meningkatkan daya saing produk kerajinan.

Dengan adanya sinergi semacam ini, Dekranasda Bantul dan Pemalang optimistis dapat mendorong perajin lokal untuk terus berkembang dan memperkuat posisi produk kerajinan Indonesia di pasar nasional maupun internasional. (Hrm)