MASYARAKAT CILEUNGSI RESAH DENGAN BANYAKNYA DEBTCOLLEKTOR YANG BERKELIARAN DAN MENARIK KENDARAAN DIJALANAN

IMG-20220730-WA0024.jpg

BOGOR INFONEWS - Banyaknya masalah yang terjadi di wilayah Cibubur dan Cilengsi kabupaten Bogor karena dengan banyaknya kasus penarikan kendaraan dijalan oleh pihak debcolektor Ilegal.kejadian serupa terjadi beberapa Minggu yang lalu yang dialami oleh warga Cilengsi kabupaten Bogor yaitu bapak Muhammad Jaenudin.dimana di dalam kejadian tersebut unit kendaraannya sebuah mobil diambil paksa oleh oknum debcolektor Ilegal dari perusahaan mandiri utama finance Cibubur tanpa adanya konfirmasi atau surat pemberitahuan pemilik kendaraan.dalam hal ini semua nasabah atau kreditur mempunyai hak dalam mempertanyakan masalah yang terjadi,karena segala sesuatu di dalam dunia leacing itu ada yang namanya UU hukum fidusia nya,jadi semua penarikan atau pengambilan unit kendaraan itu wajib adanya surat dari perusahaan fidusia,karena yang berhak memutuskan di dalam perkara penunggakan unit kendaraan adalah pengadilan bukan perusahaan leacing tersebut.

Sebut saja Mas Dion,saya sangat resah dengan keberadaan para debvolektor Ilegal kendaraan yang berada di wilayah Cilengsi,karena mereka menarik unit kendaraan dijalan tanpa ada surat resmi dari perusahaan terkait ungkapnya kepada info NEWS,Sabtu (30/07/2022) saat ditemui di rumahnya.

Bukan hanya menarik unit kendaraan,terkadang mereka sangat brutal dalam menangani nasabah atau kreditur di jalan,ungkapnya. " Saya berharap adanya perlindungan dari pihak kepolisian khususnya di wilayah hukum Cilengsi agar melakukan tindakan tegas terhadap debcolektor Ilegal yang menarik kendaraan atau unit tanpa surat ijin resmi dari perusahaan,ujarnya kepada info NEWS. Kami warga Cilengsi berharap adanya tindakan tegas dari Polsek wilayah Cilengsi untuk membersihkan para debcolektor yang ada di wilayah hukum Cilengsi..'' tandasnya.

 

Red : GESTHAN 

Anda belum dapat berkomentar. Harap Login terlebih dahulu

Komentar

  • perlu tindakan tegas aparat kepolisian wilayah sektor Cilengsi.