Gempar Ratusan Warga Desa Wonogiri Kajoran Magelang Geruduk Kantor Desa Tuntut Kepala Desa Mundur Dari Jabatannya

[Gempar Ratusan Warga Desa Wonogiri Kajoran Magelang Geruduk Kantor Desa Tuntut Kepala Desa Mundur Dari Jabatannya]

MAGELANG-INFONEWS-TERKINI-Akibat tidak puas dengan kinerja kepala desanya terkait dengan beberapa dugaan penyalahgunaan wewenang yang dirasakan sangat merugikan masyarakat desa Wonogiri kecamatan Kajoran kabupaten Jawa Tengah.

Ratusan warga desa datangi kantor desa atas dugaan kurangnya transparasi pihak pemdes dalam mengelola dana desa, yang terindikasi selalu mencari keuntungan pribadi dari segala kegiatan yang menggunakan dana desa dan sumber dana dari lainnya .

Kedatangan ratusan warga desa tersebut mendatangi kantor desa pada Kamis (17/7/2025) dengan tujuan  mempertanyakan kepada pihak Pemdes Wonogiri Kajoran Magelang terkait beberapa kegiatan yang menggunakan  keuangan negara atau dana desa.

Warga masyarakat tersebut datang menuntut pihak Pemdes untuk dapat menjelaskan kepada masyarakat secara terbuka  terutama segala kegiatan yang berkaitan dengan penggunaan dana desa maupun dana dana yang bersumber dari Pemkab maupun dari dana Banprov dan juga dana yang bersumber dari pihak lain.(Dana Aspirasi).

Kedatangan masyarakat tersebut juga mempertanyakan kepada kepala desa terkait beberapa tanda tangan yang diduga dipalsukan atau penandatanganannya dilakukan oleh Kepala desa.

Menurut keterangan beberapa sumber yang didapat dari warga masyarakat  bahwa, kepala desanya dalam menjalankan tugas sebagai kepala desa sangat sangat kurang transparan,dan terkesan semaunya sendiri, bahkan seringkali tidak melibatkan pihak pihak terkait (perangkat desa) maupun pihak pihak pelaksana lainnya, dan selalu saja mengabaikan beberapa pihak bawahannya.

Beberapa warga desa wonogiri juga mengungkapkan bahwa pada beberapa waktu lalu ada beberapa perangkat 

yang di Panggil dan di mintai Keterangan  

oleh pihak Inspektorat kabupaten Magelang  yang dipanggil dan dimintai keterangan oleh pihak inspektorat tersebut mereka yang diduga dipalsukan tanda tangannya diantaranya Sekertaris Desa ,Kaur Pemerintahan,berapa pihak  BPD ,Dan Kadus serta beberapa tim pelaksana kegiatan, beberapa pelaksana kegiatan tersebut terkejut karena tak merasa tanda tangan namun tanda tangannya muncul pada dokumen kegiatan.

Warga masyarakat yang datang ke balai desa di jaga dan di kawal ketat oleh pihak kepolisian polres Magelang dan Koramil setempat

Junarsih selaku Kepala Desa Wonogiri  saat di temui wartawan di ruang kerjanya menyampaikan terkait dengan tanda tangan memang saya akui bahwa  tanda tangan mereka memang  saya sendiri yang memalsukan tanda tangan  mereka alias tanda tangan itu dalam istilah bahasa jawa (saya dengkul) "memang tanda tangan saya yang menanda tangani "ucap Junarsih.

Kaur Pemerintahan,Ketua Badan Permusyawaratan Desa ,dan Kadus Dusun  Tuanan juga yang tidak merasa Jadi Tim namun mengapa tanda tangan kami kami kok ada padahal kami tidak merasa tanda tangan, "makanya saya  merasa Heran Karena tanda tangannya muncul di Kegiatan Pembangunan Proyek. Ungkapnya 

Makdudat selaku kadus  Taunan  Terkait dengan kegiatan proyek Jembatan dan juga di jadikan TPK saat di konfirmasi mengatakan "saya tidak  merasa tanda tangan surat pertanggung jawaban pekerjaan  tapi kok bisa ada tanda tangannya ,berati tanda tangan saya di Palsukan " Ungkapnya

Purmoto penanggung jawab Aksi  saat ditemui wartawan di lokasi aksi mengungkapkan 

"kali ini warga desa wonogiri sudah geram atas apa ya g dilakukan oleh kepala desa,maka dari itu hari ini kamis  (17/7/2025) akhirnya ratusan warga  masyarakat desa Wonogiri kajoran Magelang datangi kantor desa guna menyampaikan aspirasinya, "dan mereka sudah kesal dan minta agar kepala desa turun Dar jabatan kepala desa.dan juga pihak terkait Pemkab Magelang untuk segera menindak lanjuti apa yang menjadi keinginan warga desa Wonogiri kajoran Magelang ini. dan apabila ini tidak segera di tindak lanjuti oleh pihak Pemda Magelang maka masyarakat akan mendatangi lagi balaidesa Wonogiri. Inspektorat dan kantor bupati untuk audensi menuntut apa yang diinginkan masyarakat desa Wonogiri "Ungkapnya.

Kegiatan audensi atau demo yang di Lakukan masyarakat di  Balai Desa juga di Jaga ketat leh Pihak Keamanan Setempat ,Untuk mengantisipasi hal Yang tidak di Inginkan  supaya kegiatan dan acara berjalan aman dan  Lancar

Red: Madya & Pramono

Anda belum dapat berkomentar. Harap Login terlebih dahulu

Komentar

  • Belum ada komentar !