KARAWANG,INFONEWS -
Tepat pada pukul 16:30 WIB, menjelang maghrib, para pengamal Thoriqoh Qodriyah Naqsyabandiah, bersama Ikhwan, Akhwat, Imahad Suryalaya akan melaksanakam manaqib berjamaah, Selasa (5/9/23).
Sebelum dilaksanakan manaqib, jama'ah, Ikhwan, Akhwat terlebih dahulu melaksanakan sholat berjama'ah sampai dengan isya. Sambil rehat untuk menikmati santapan jasmani yang sudah disediakan panitia serta diiringi musik realigi.
Acara manaqib berjama'ah sekaligus dibarengi pelantikan para pengurus MTQN, Kabupaten Karawang dari setiap Wilayah Kecamatan yang berada di Karawang.
Ketika diwawancarai awak media, Ketua MTQN Kabupaten Karawang, H.Raden Yadi mengatakan,
"Dengan adanya pelantikan para pengurus ini merupakan visi misi pengembangan dakwah syiar agama melalui jalur TQN Suryalaya Sirna Rasa,"ucap Raden.
Masih Raden, "dengan pengembangan setiap wilayah perkecamatan giat acara ke agamaan yang tujuannya tidak lain adalah menuju manusia yang bersumber daya handal, untuk kepentingan bersama menjadi manusia yang berguna bagi agama bangsa dan negara.
Sesuai dengan TANBIH, wasiat dari Syeikh Abdulloh Mubarok bin Nur Muhamad, Mursyid TQN Suryalaya yang Ke-38.
Harapannya, tidak lain dengan adanya giat keagamaan yaitu membuka manawiban disetiap wilayah Kecamata, semoga bisa mencapai keselamatan dunia akhirat, dengan pengamalan sebagai para pecinta kesucian jiwa, yang mana sesuai dengan amanat dalam tanbih, "Menjadikan Manusia yang Berakhlak Mulia, CAGEUR BAGEUR,"
Tepat pukul 19:30 WIB yang menandakan acara manaqib akan dimulai, dan pengisi acara diantaranya,
Penceramah diisi oleh para Mubaligh K.H. Yusuf Abdusshomad, S.Hi (A. Cecep) sekaligus Ketum MTQN pusat, dan juga Sekretaris pribadi Guru Agung Hadratus Syeikh pangersa Abah Aos QS, Mursyid ke-38.
Hadir juga K.H. Asep Hamidi, K.H. Ms Burhanudin, S.pdi, K.H. Burhanudin, sekaligus Ketua MUI Kabupaten Bekasi juga Al Ustadz Ridwan Alfian M.Sos, serta K.H. Abuya Afrizal Muslimin.
Acara yang begitu khidmat serta khusus ketika acara manaqib dimulai salah satu jama'ah yang hadir ketika diwawancarai mengatakan, sebut saja Pak Ustadz Oman Sunarya.
Dengan ikut zdikir manaqib Alhamdulilaah hidup terasa tenang dan selalu bisa untuk bersyukur, karana hakikat bersyukur sendiri perbanyak berzdikir adalah ingat kepada Allah SWT yang memberikan kenikmatan, kesehatan serta kehidupan.
Oman menambahkan, sampai sekarangpun saya beserta keluarga besar bisa mengamalkan amaliyah bersama Pangersa Aabah Aos QS,selaku penerus kemursyidan TQN Suryalaya yang ke-38. Alhamdulilah saya ikut dalam pengamalan TQN Suryalaya sudah ditakdirkan sejak zaman Pangersa Abah Anom QS, semasa masih hidup.
Sebagai penutup acara, tepat pukul 10 malam, acara ditutup dengan membaca sholawat Banny Hasiem dan Sholawat Badryah, juga di isi dengan talqin zdikir.
Red : Niko Hasanudin
Komentar
Belum ada komentar !