BANJARNEGARA-INFONEWS TERKINI - LSM Harimau PAC Pagedongan Banjarnegarra bersama warga masyarakat bersinergi bersama sama  laksanakan kegiatan pengumpulan Ban bekas untuk digunakan sebagai pengaman tepi jalan pada akses jalan yang kondisi nya menurun panjang dan curam di dusun Larangan Desa Duren Pagedongan Banjarnegara  pada Senin (9/9/2024).

Hal tersebut dilakukan oleh LSM Harimau,mengingat memang akses jalan tersebut sangat curam dan bertepatan dengan adanya tikungan yang sangat tajam pada akses jalan yang menurun curam tersebut.

Tampak kekompakan sesama anggota LSM Harimau dalam mselaksanakan kegiatan tersebut mengumpulkan ban bekas yang akan digunakan untuk lapisan dinding pengaman

Ketua LSM PAC Pagedongan Miskir saat ditemui wartawan di lokasi kegiatan mengatakan.  "kegiatan ini adalah sebagai bentuk kepedulian terhadap keselamatan para pengguna jalan yang melintasi 

  "memang akses jalan ini dirasakan sangat curam dan menikung.

   "Dan nantinya  ban yang kami kumpulkan ini akan di jadikan satu dengan beberapa ban bekas yang juga sudah terkumpul sebelumnya   "Ban ban bekas ini nantinya akan dipergunakan untuk melapisi dinding yang rencananya dinding tersebut akan dibuat dan dibangun oleh Pihak Pemdes Duren." kata  Miskir 

   "Sekali lagi saya sampaikan bahwa kegiatan ini kami lakukan sebagai bentuk sinergitas Dengan Pemdes Duren dan masyarakat setempat. "ucapnya.

"Perlu kita ketahui bahwa memang  pada akses jalan ini sangat rawan sekali  

  "Bahkan ering kendaraan mengalami rem blong dan terjun ke sungai, 

  "Maka dari itu.pihak Pemdes Duren berinisiatif untuk membuat diding  pengaman  

  "Disini kami juga turut berpartisipasi dan bersinergi membantu dalam pelaksanaan pembuatan diding pengaman tersebut yaitu dengan mengumpulkan ban bekas.

  "Ban bekas yang nantinya untuk melapisi dinding tersebut. 

  " Mekanismenya atau desainnya  nati  menyesuaikan kebutuhan mana saja yang akan di buat Oleh pihak Pemdes Duren.

Kepala desa Duren ketika dihubungi wartawan melalui sambungan telepon  menjelaskan. Bahwa Pemdes Duren memang sudah lama, permasalahan ini di bahas. namun itu kewenangan nya pihak Pemda,  " karena akses jalan itu jalan kabupaten. namun sampai saat ini pihak terkait belum juga membuat pengaman pada lokasi tersebut,sehingga kemarin terjadi lagi lakalantas tunggal. "jelasnya

Dan apa yang kita lakukan ini adalah hasil dari swadaya masyarakat, entah kenapa padahal pihak terkait kan sudah tau bahwa akses jalan di dusun larangan desa Duren tersebut sangat rawan sering terjadi kecelakaan tunggal  tapi pihak terkait juga belum mengantisipasi.

Dan ini apa yang dilaksanakan terkait pembuatan pengaman ini memang di prakarsai oleh pihak Pemdes dan mengenai Anggarannya yaitu dari dana swadaya masyarakat yang peduli atas kondisi kerawanan pada akses jalan ini.

 Rasman berharap agar para pengguna jalan wajib extra hati- hati dalam mengemudikan kendaraan nya baik roda dua maupun roda empat .

Rasman pun juga menegaskan upayakan kendaraan selalu fit baik dan sehat terutama pada bagian rem karena rata rata kendaraan yang mengalami kecelakaan disini kendalanya yaitu rem panas dan blong. "maka dari itu perlu agar pengguna jalan selalu extra hati hati   "karena ketika menanjak tanjakannya sangat tinggi dan panjang ketika menurun kan  itupun sangat panjang dan curam  Kata Rasman.

Dwi salah satu anggota LSM Harimau PAC Pagedongan Ranting Desa Duren saat di temui dilokasi kegiatan kepada wartawan juga menyampaikan bahwa.       

  "Kegiatan ini adalah bentuk kepedulian dari Pihak Pemdes Duren kepada semua pengguna jalan yang melintas di tikungan pada akses jalan yang berada di dusun  larangan ini. maka Deri itu kami sangat support dan kami selalu siap bersinergi dalam kegiatan tersebut "terangnya.

 "Semoga ini nantinya dapat berguna, guna meminimalisir adanya korban kecelakaan di wilayah ini, dan saya juga berterima kasih kepada pemdes Duren karena sangat peduli betul kepada Pengguna jalan yang melintas disini. jelas Dwi kepada wartawan.

 Hingga berita ini diterbitkan proses pembuatan pengaman pada akses jalan tersebut masih terus dilaksanakan hingga selesai. walau Keterbatasan anggaran yang didapat dari swadaya masyarakat.karena selama ini memang pihak terkait belum juga membuat pengaman pada akses jalan yang rawan kecelakaan tersebut padahal sudah sering sekali di tinjau dan ditinjau saja tanpa ada realisasinya dari pihak terkait yaitu Pemda Banjarnegara. 

Berdasarkan fakta dilapangan maka diharapkan agar pihak terkait khususnya dinas Perhubungan n dinas PUPR Banjarnegara serta pihak terkait lainnya. merealisasi apa yang dahulu telah dijanjikan pada waktu sebelumnya yaitu  pada saat kunjungan kementrian yang juga membahas tentang Pengaman pada tikungan jalan di dusun Larangan.

Red.      Madya  tim innews jateng