PURWAKARTA - PONDOKSALAM INFONEWS TERKINI - SMKS Bima Nusantara Sukses Gelar Pelaksanaan Akreditasi 01 s/d 02 November 2024.
Peringkat Akreditasi ini diberikan berdasarkan analisis data sekunder atas kinerja satuan Pendidikan terhadap suatu lembaga pendidikan swasta. Akreditasi diberikan pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Akreditasi sekolah juga dapat dikatakan sebagai kegiatan penilaian (Asesmen) sekolah secara sistematis dan komprehensif melalui evaluasi diri dan evaluasi eksternal untuk menentukan kelayakan dan kinerja sekolah.
Berdasarkan sejarahnya, ada tiga fase sejarah akreditasi sekolah di Indonesia:
Fase Pertama
Sesuai Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1961, akreditasi sekolah diberikan berupa tiga tingkatan status mulai dari yang paling bawah yaitu “Terdaftar”, “Diakui” dan “Disamakan”.
Fase Kedua
Pemerintah melalui Badan Akreditasi Sekolah Nasional melakukan dan memberikan akreditasi terdahdap semua sekolah, baik sekolah swasta maupun sekolah negeri. Pemberian akreditasi didasarkan kepada penilaian 9 (sembilan) komponen penyelenggaraan sekolah.
Fase Ketiga.
Pada fase ini, pemerintah melalui Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN-S/M) memberikan akreditasi sekolah berdasarkan pada instrumen yang disusun berdasarkan 8 Standar Nasional Pendidikan (SNP). Akreditasi yang diberikan kepada sekolah berupa peringkat mulai dari yang tertinggi sampai yang terendah yaitu Akreditasi A, Akreditasi B, Akreditasi C, Akreditasi D dan Akreditasi E.
Dalam dunia pendidikan, akreditasi adalah salah satu indikator penting yang menandakan kualitas suatu institusi. Bagi kami, mempertahankan akreditasi A adalah sebuah pencapaian monumental yang tidak hanya membanggakan, tetapi juga menjadi bukti nyata dari kerja keras dan komitmen kami terhadap pendidikan berkualitas”. Ujar Bambang Rahmat Susilo. S.Pd selaku Kepala SMK Bima Nusantara.
Segala sesuatu dimulai dengan visi yang jelas. Sejak awal, kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan belajar yang tidak hanya mendidik, tetapi juga mampu membentuk karakter dan keterampilan siswa. Tim manajemen dan pengajar bersatu untuk merumuskan misi dan tujuan institusi yang selaras dengan standar akreditasi dan tak lupa sistem assesment yang kami gunakan adalah sistem assesment berbasis projek.
Setiap langkah yang diambil didasarkan pada evaluasi mendalam terhadap program yang kami tawarkan. Kami melakukan analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan, serta peluang dan ancaman yang mungkin dihadapi. Dari sini, kami mulai merancang strategi untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan fasilitas yang ada.
Satu faktor kunci dalam mempertahankan akreditasi ini adalah memiliki tim yang solid. Kami menyadari bahwa setiap individu di civitas akademika ini memiliki peran penting. Oleh karena itu, kami mengadakan pelatihan berkala untuk meningkatkan kompetensi tenaga pengajar. Dengan melibatkan semua pihak, kami menciptakan budaya kerja sama dan kolaborasi yang erat, Kami juga melibatkan siswa/i dalam proses ini, meminta masukan tentang pengalaman belajar mereka. Umpan balik ini menjadi bahan evaluasi yang berharga untuk perbaikan terus-menerus, “Setelah menilai semua aspek yang ada, kami menyadari bahwa kurikulum kami perlu diperbarui agar sesuai dengan standar akreditasi. Kami melakukan revisi menyeluruh, mengintegrasikan teknologi terkini dan metode pengajaran inovatif. Selain itu, kami memastikan bahwa kurikulum kami tidak hanya fokus pada pengetahuan akademis, tetapi juga pada pengembangan keterampilan soft skills, hard skills dan karakter siswa mengingat kita adalah sekolah menengah kejuruan yang dimana kita lebih mengutamakan kemampuan hard skills untuk bekal di dunia industri kedepannya”. Ujar Sefuloh. S.Pdi selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum.
Saefuloh juga menambahan SMK Bima Nusantara juga menjalin kemitraan dengan berbagai institusi untuk memastikan bahwa kurikulum kami relevan dengan kebutuhan dunia kerja. Hal ini tidak hanya meningkatkan kualitas pendidikan, tetapi juga memberikan kesempatan bagi siswa untuk belajar dari para profesional di bidangnya.
Red : innews
Komentar
Smk Bimnus...smga sllu amanah dlm mencerdaskan generasi bangsa