KEBUMEN,INFONEWS -

Dalam rangka turut serta melestarikan budaya Jawa yang Adi Luhung, kabupaten Kebumen melalui DPC Permadani selalu melakukan kegiatan pendidikan khusus bahasa Jawa, mengingat derasnya arus globalisasi yang cenderung bisa melunturkan budaya lokal yang merupakan peninggalan para leluhur yang mengandung arti dan falsafah yang Adi Luhung.

DPC Permadani kabupaten Kebumen dengan tekad melestarikan dan mengembangkan budaya Jawa sesuai dengan prinsip dari Permadani yaitu duduk, dudhah, ngrembakakaken budaya Nuswantara saha sadhengah pakaryan tansah ngremenaken tiyang sanes dengan demikian Permadhani bertekad menggali, melestarikan dan mengembangkan budaya dangan menitikberatkan pada pendidikan etika dan menjujung tinggi nilai nilai luhur bangsa dengan sopan, santun sesuai adat ketimuran, serta barada dimanapun selalu dapat membahagiakan orang lain.

Saat awak media menemui ketua DPC Permadani Kebumen, Kusmanto Brojonagoro Spd menjelaskan bahwa wisudhan pada hari ini, Minggu 29 Oktober 2023 di pendopo Kabumian adalah ahir dari rangkaian kegiatan pembelajaran panatacara dan pamedharsabda sebanyak 37 wisudawan dan wisudawati yang telah mengikuti pelatihan sekira 6 bulan dan dinyatakan lulus setelah melalui ujian tertulis dan ujian praktek,"tuturnya.

Lebih lanjut Kusmanto Brojonagoro menambahkan bahwa dengan diwisudanya ke 37 siswa Permadani ini maka bertambah pula warga Permadani yang selalu siap untuk melestarikan dan mengembangkan budaya Jawa serta memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan prinsip Permadani,"imbuhnya. 

Wisudhan pranatacara dan pamedharsabda DPC Permadani kali ini dihadiri oleh Kadisdikpora kabupaten Kebumen selaku wakil dari Bupati Kebumen dan pengurus pengurus DPC kabupaten tetangga diantaranya DPC Banyumas, DPC Wonosobo serta dihadiri pula oleh DPP Permadani dari Semarang Jawa Tengah.

Rep : Mujiono (Pursan)

Red : Madya Innews