KARAWANG,INFONEWS -
Ketua Umum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) F-12, H. Ade Hidayat, menyatakan kekecewaannya terhadap dugaan pengalihan program Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT. Jawa Satu Power. Menurutnya, dana CSR yang seharusnya digunakan untuk peningkatan Jalan Cilamaya - Cikalong, justru dialihkan untuk proyek peningkatan Jalan Tuparev di Karawang Barat.
H.Ade Hidayat mengungkapkan bahwa kendaraan dari Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Cilamaya milik PT. Jawa Satu Power lebih sering melewati Jalan Cilamaya - Cikalong. Sehingga, menurutnya, menjadi hal yang tidak masuk akal jika dana CSR dialokasikan untuk Jalan Tuparev yang tidak terpengaruh oleh aktivitas perusahaan tersebut.
"Jalan Cilamaya - Cikalong ini kan jalan utama yang dilewati oleh kendaraan dari Jawa Satu Power atau PLTGU. Kenapa malah dialihkan ke Karawang Kota? Ini kan tidak logis," ujar H. Ade, Kamis (29/8/2024).
Ketika LSM F-12 menanyakan hal ini kepada pihak PT. Jawa Satu Power, mereka hanya memberikan tanggapan dengan mengirimkan surat koordinasi teknis terkait program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (TJSLP) untuk penataan Jalan Tuparev dan tata ruang Pemerintah Daerah Karawang.
"Kami sudah mempertanyakan langsung kepada pihak PT. Jawa Satu Power, tapi jawabannya hanya berdasarkan surat itu," tegas H. Ade.
Lebih lanjut, H. Ade menyatakan keanehan dalam pelaksanaan proyek tersebut. Ia mengungkapkan bahwa dalam setiap pekerjaan biasanya PT. Jawa Satu Power selalu mengundang perusahaan-perusahaan yang berada di Kecamatan Cilamaya Wetan.
Namun, untuk proyek peningkatan Jalan Tuparev ini, undangan atau pemberitahuan apapun dari perusahaan tidak diterima oleh pihak terkait di Cilamaya Wetan.
"Sangat aneh, untuk pekerjaan kali ini, PT. Jawa Satu Power jangankan mengundang, pemberitahuan pun tidak ada," katanya.
Hingga berita ini diturunkan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Karawang yang dihubungi melalui telpon selulernya untuk dimintai konfirmasi belum memberikan jawaban.
Masyarakat berharap pihak terkait bisa menjelaskan alasan pengalihan dana CSR ini dan memastikan bahwa program tersebut bisa lebih tepat sasaran serta memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat yang terdampak langsung oleh operasional perusahaan.
Red
Komentar
Belum ada komentar !