H. Budiwanto, S.Si., M.M Gelar Reses di Desa Cicinde Utara: Dorong Kesadaran Masyarakat terhadap Hak atas Anggaran Publik

1751533739239.jpg

KARAWANG – INFONEWS

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Dapil X dari Fraksi PKS, H. Budiwanto, S.Si., M.M, melaksanakan kegiatan reses di Desa Cicinde Utara, Kecamatan Banyusari, Kabupaten Karawang, Kamis (03/07/2025). Acara ini turut dihadiri oleh para kepala desa di wilayah sekitar, di antaranya Kepala Desa Cicinde Utara H. Ajat Sudrajat, Kepala Desa Jayamukti H. Edi Hermawan, Kepala Desa Gempol Eman Sulaeman, serta Pjs Kepala Desa Mekarasih Yaser Arafat. Turut hadir pula sejumlah tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya.

Dalam sesi wawancara, H. Budiwanto menekankan pentingnya masyarakat memahami bahwa seluruh program pembangunan yang bersumber dari APBN maupun APBD sejatinya berasal dari kontribusi rakyat. Ia menjelaskan bahwa masyarakat memiliki hak penuh atas anggaran tersebut karena berasal dari pajak yang mereka bayarkan, seperti PBB, PPN, hingga PPh.

“Program ini kan haknya masyarakat ya, karena uang APBN, APBD, baik provinsi, kota, kabupaten itu kan uang dari masyarakat. Yang punya motor, mobil, rumah, semua bayar pajak. Jadi wajar dong itu kembali ke masyarakat. Nah itu yang sedang kita gebrak,” tegasnya.

Lebih lanjut, Budiwanto menyayangkan kondisi di lapangan di mana masyarakat masih harus bersusah payah atau bahkan merasa rendah diri hanya untuk mengajukan permohonan pembangunan jalan atau bantuan untuk sarana ibadah seperti mushala.

“Kadang-kadang mau minta jalan aja harus merengek-rengek, padahal itu uang mereka sendiri. Kita ini kadang terlalu mengeproyeksikan masyarakat, padahal seharusnya masyarakat sudah paham, itu uang mereka," tambahnya.

Selain membahas soal hak masyarakat terhadap anggaran, Budiwanto juga menyinggung masalah kelangkaan pupuk yang menjadi keluhan utama para petani. Ia menyarankan perlunya pergeseran bertahap dari penggunaan pupuk kimia menuju pupuk hayati atau organik.

“Tanah kita sudah jenuh dengan pupuk kimia. Masalah pupuk ini bukan hanya karena pasokan gas atau distribusi yang belum ideal, tapi juga karena kebutuhan yang semakin luas—sekarang bukan hanya untuk pertanian, tapi juga perikanan. Kita dorong penggunaan pupuk hayati yang lebih ramah lingkungan dan murah,” ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa Pemprov Jabar saat ini sudah mulai menggulirkan dukungan terhadap program pupuk hayati, meskipun implementasinya masih memerlukan waktu dan edukasi lebih lanjut kepada petani.

Acara reses tersebut berlangsung dalam suasana terbuka dan penuh aspirasi. Warga yang hadir menyampaikan berbagai persoalan dan harapan, terutama terkait infrastruktur, pertanian, dan pelayanan publik lainnya. H. Budiwanto berjanji akan membawa setiap aspirasi yang disampaikan untuk diperjuangkan di tingkat provinsi.

 

Red : Eghi Alam

Tags:
Anda belum dapat berkomentar. Harap Login terlebih dahulu

Komentar

  • Belum ada komentar !