Warga Desa Sadangwetan Kabupaten Kebumen Dapatkan Edukasi Dari Bidan Desa Terkait Stop Penggunaan Syrup Paracetamol

IMG-20221023-WA0063.jpg
Warga Desa Sadang wetan mendapatkan Edukasi terkait Berita tentang narasi stop Penggunaan Syrup Paracetamol

KEBUMEN INFONEWS- -23/10/2022 - Terkait berita hangat yang sedang viral hampir disegala media sosial mengenai tentang sebuah narasi stop penggunaan sirup paracetamol.

Frenti Rini Kukuh Haryanti Amd.Keb Bidan desa Sadangwetan menyampaikan kepada ibu ibu rumah tangga bahwa lbu-ibu terutama yg anaknya mengikuti program imunisasi sudah diedukasi terkait soal berita yang sekarang ini sedang menjadi topik hangat.

Mayoritas para ibu ibu sudah mengikuti berita, jadi sudah paham dan mengerti jika sementara sirup kita stop dulu sampai dengan penelitian selesai, dan ada edaran resmi dari pemerintah” Ucapnya 

“Jika kita menemukan gejala demam pada anak, bisa diupayakan dengan kompres hangat. "Jangan keburu berikan obat," pungkasnya saat melaksanakan kegiatan puskesmas balita di kantor PKD desa Sadangwetan pada Sabtu 22/10/2022 .

Dikutip informasi dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Piprim Basarah Yanuarso menyampaikan klarifikasi bahwa masih belum ada kesimpulan tunggal, terkait tentang 192 kasus gangguan ginjal akut di Indonesia,belum ada satupun yang mengerucut pada satu Konklusi tunggal.

Sesuai pantauan media INFONEWS di wilayah sadang wetan bahwa, berkat rutin dilaksanakannya program Posyandu Pihak puskesmas dan pihak terkait pun mengharapkan warga terutama ibu-ibu kini tidak perlu panik lagi dalam menghadapi segala perubahan, baik perubahan musim, maupun perubahan cuaca.

 Informasi yang didapat setidaknya 28 dari 34 balita yang datang, ada 18 balita yang meningkat secara berat badan, hal ini membuktikan bahwa program ini mengalami peningkatan dalam kualitas memantau tumbuh kembangnya balita di wilayah desa Sadangwetan.

RED Mujiino/Yan/ Madya

Anda belum dapat berkomentar. Harap Login terlebih dahulu

Komentar

  • Belum ada komentar !